• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Perang Rudal di Semenanjung Korea: Korsel Balas Serangan Korut

img

Portalkota.web.id Semoga keberkahan menyertai setiap langkahmu. Pada Blog Ini aku mau membahas informasi terbaru tentang No Category. Catatan Mengenai No Category Perang Rudal di Semenanjung Korea Korsel Balas Serangan Korut Pastikan Anda membaca hingga bagian penutup.

Ketegangan Meningkat di Semenanjung Korea: Korea Selatan Luncurkan Rudal Hyunmoo

Semenanjung Korea kembali memanas setelah Korea Utara (Korut) melakukan serangkaian uji coba rudal balistik antarbenua (ICBM) berbahan bakar padat dalam dua minggu terakhir. Menanggapi provokasi tersebut, Korea Selatan (Korsel) meluncurkan rudal jarak pendek permukaan-ke-permukaan Hyunmoo ke arah Laut Barat pada Jumat (8/11/2024).

Hyunmoo merupakan bagian dari sistem serangan pendahuluan Kill Chain Korsel, yang memungkinkan Seoul melancarkan serangan pencegahan jika mendeteksi tanda-tanda serangan dari Korut. Peluncuran rudal ini dilakukan sebagai bagian dari latihan militer untuk menunjukkan tekad kuat dalam menghadapi provokasi Korut.

Selain ICBM, Korut juga telah meluncurkan sejumlah rudal balistik jarak pendek dalam latihan terpisah. Tindakan ini dikecam oleh Korsel sebagai provokasi. Rudal yang diluncurkan Korut diketahui mampu menghancurkan bunker bawah tanah, sehingga meningkatkan kekhawatiran akan potensi konflik.

Ketegangan antara Korut dan Korsel terus meningkat, terutama setelah Korsel, Jepang, dan Amerika Serikat (AS) melakukan latihan udara gabungan yang melibatkan pesawat pengebom B-1B AS, jet tempur F-15K dan KF-16 Korsel, serta jet F-2 Jepang. Latihan ini dipandang oleh Pyongyang sebagai persiapan untuk invasi.

Kim Yo Jong, saudara perempuan pemimpin Korut Kim Jong Un, mengecam latihan gabungan tersebut sebagai sangat berbahaya dan bukti sifat agresif musuh yang paling bermusuhan dan berbahaya terhadap Republik kita. Ia juga menegaskan bahwa latihan tersebut memperkuat validitas dan urgensi program pengembangan nuklir Korut.

Situasi di Semenanjung Korea saat ini sangat mengkhawatirkan. Peluncuran rudal dan latihan militer yang dilakukan oleh kedua belah pihak meningkatkan risiko konflik yang lebih luas. Masyarakat internasional menyerukan agar Korut dan Korsel menahan diri dan mencari solusi diplomatik untuk meredakan ketegangan.

Begitulah ringkasan perang rudal di semenanjung korea korsel balas serangan korut yang telah saya jelaskan dalam no category Mudah-mudahan artikel ini bermanfaat bagi banyak orang tetap produktif dalam berkarya dan perhatikan kesehatan holistik. Sebarkan manfaat ini kepada orang-orang di sekitarmu. Terima kasih

Silahkan baca artikel selengkapnya di bawah ini.
© Copyright 2024 - Portal Kota
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

masukan kode html